Makna Logo IAIN Pontianak
Berdasarkan Peraturan Menteri Agama RI Nomor: 51 tahun 2015 tentang
STATUTA IAIN Pontianak yang diundangkan Menteri Hukum dan HAM RI tanggal
31 Agustus 2015, mengesahkan inilah lambang IAIN Pontianak yang baru.
PENJELASAN MAKNA LAMBANG IAIN PONTIANAK:
Lambang ini terinspirasi dari Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis) atau
puspa pesona yang tumbuh di beberapa daerah di Indonesia, termasuk
Kalimantan Barat, adalah salah satu bunga nasional Indonesia. Daunnya
berwarna hijau dengan bentuk memanjang. Bunganya memiliki keharuman dan
waktu mekar yang lama.
Dasar bunga menggunakan lambang Tugu Khatulistiwa menggambarkan Islam
yang dikembangankan IAIN adalah Islam moderat yang melahirkan "ummatan
wasathan" dikehendaki oleh Allah dalam al-Qur'an (2:143).
"Kelopak Luar" anggrek bulan berjumlah 6 (enam) menggambarkan rukun iman
dan "kelopak dalam" berjumlah 5 (lima) menggambarkan rukun Islam
menjadi filosofi Institut.
Mata Pena di tengah-tengah logo yang mengarah ke buku adalah simbol
wahyu pertama, yaitu al-Alaq: 1-5 yang menekankan tentang pentingnya
berilmu dan menyebarkannya. Ilmu yang integral tanpa dikhotomi, karena
ia berasal dari sumber yang sama yakni Allah Swt.
Tugu Khatulistiwa juga diapit oleh simbol ukiran Khas Kalimantan Barat
sebagai simbol pentingnya membumikan model ilmu pengetahuan dengan
semangat lokal dalam bingkai universalisme Islam.
Simbol buku yang terbuka adalah kitab suci al-Qur'an yang selalu dikaji dengan semangat keimanan untuk diamalkan.
Warna Hitam (RGB: 0,00,0) menggambarkan tekad yang kuat untuk mewujudkan cita-cita IAIN yang terbuka dan ulung.
Warna kuning (RGB: 255,255,0) menggambarkan optimisme, semangat dan keceriaan menuju kejayaan.
Warna Hijau (RGB: 0,76,0) yang bermakna harmoni dan natural
menggambarkan IAIN senantiasa menjaga keseimbangan yang dinamis di
tengah masyarakat kultural dengan tetap memelihara nilai-nilai otentik.
Sumber: Facebook IAIN Pontianak