IMAM AHLI SUNNAH ATAU MAKMUM NON SUNNAH ?

ZONAMAHASISWA- Subuh hari ini seperti biasa solat subuh di masjid tak jauh dari rumah, imam solat subuh biasa membaca surah-surah ad Dhuha ke atas. Rakaat pertama membaca surah al Insyiqaq

Di ayat al insyiqaq ada ayat yang disunnahkan untuk sujud tilawah. Imam pun sujud. Terdengar suara makmum mengucapkan istighfar beberapa kali, ada juga makmum yang ikut sujud langsung, ada yang sudut menunggu beberapa saat,dan bahkan ada yang melakukan gerakan sholat rakat pertama.

Saat imam bangun dari sujud tilawah, untuk melanjutkan surah yang ia baca. beberapa makmum tidak ikut gerakan imam, malah melanjutkan gerakan rakaat keduanya.

Lalu di rakaat kedua setelah membaca al fatihah imam membaca surah al buruj sampai ayat 9. Posisi 2 makmum persis di belakang imam sudah menyelesaikan shalatnya. Sehingga mereka mundur ke belakang dan barisnya kosong, makmum yang masih ikut imam bergeser ke kanan dan merapat ke makmum yang lainnya.

Rakaat kedua, setelah rukuk dan I’tidal imam tidak qunut jadi langsung sujud. Shalat subuh selesai.

Setelah salam imam melakukan verifikasi dan penjelasan, bahwa surah yang dibaca adalah surah al insyiqaq yang di dalamnya ada ayat yang diperintahkan untuk sujud,dia menambahkan jika imam sujud,maka makmum juga ikut,diakhir penjelasan dia mengatakan barakallahufikum. Lalu ada makmum menyeletuk itu bagusnya malam jum’at.

Selang setelah imam menyelesaikan dzikir, seorang makmum yang tadi mengucapkan astagfirullah di  saat imam sujud. Ia memanggil imam tadi untuk bermudzakarah. Ia mengutarakan beberapa  pertanyaan surah yang dibaca surah apa tadi, imam menjawab saya membaca surah al insyiqaq yang didalamnya ada ayat yang diperintakan untuk sujud tilawah. Makmum bertanya lagi mazhab yang dianut apa? Imam menjawab saya tidak taqlid pada satu madzab, saya beribadah sesuai kemampuan saya. Diantara pembicaraan tadi makmum menyampaikan bahwa ada baiknya jika membaca surah atau menjadi imam ada baiknya melihat kondisi makmum, karena tidak semua makmum di sini paham. Ia mencontohkan seperti sholat I’d walaupun jamaah sudah tahu, pengurus masjid mengingatkan / menyampaikan kembali tata cara shalat I’d.

Kubu Raya, 30 Januari 2021

Hamba yang dhoif